Tanaman Bunga Aster: Jenis, Cara Menanam, dan Manfaatnya

Bunga Ester
Bunga Ester (Foto: Dinas Pertamanan Temanggung)

Bandungdaily.id – Bunga aster adalah tanaman berbunga yang memiliki banyak variasi warna dan bentuk, membuatnya sangat populer di kalangan pecinta tanaman hias. Nama “aster” sendiri berasal dari bahasa Yunani yang berarti “bintang,” karena bentuk kelopak bunga yang menyerupai bintang.

Berikut ini adalah beberapa jenis bunga aster yang sering dijumpai:

1. Jenis-jenis Tanaman Bunga Aster

Aster Tiongkok (Callistephus chinensis)

Aster Tiongkok merupakan spesies aster yang paling umum ditemukan di seluruh dunia. Tanaman ini memiliki kelopak bunga yang lebat dan warna yang sangat cerah, seperti ungu, pink, merah, atau putih. Aster Tiongkok sering digunakan sebagai tanaman hias di taman maupun bunga potong untuk rangkaian bunga karena daya tahannya yang baik.

Aster Alpine (Aster alpinus)

Spesies ini lebih cocok untuk tumbuh di daerah beriklim dingin, seperti pegunungan, karena memiliki ketahanan terhadap suhu rendah. Aster Alpine sering ditemukan di kawasan pegunungan Eropa dan Asia. Bunga ini memiliki warna ungu atau biru yang sangat indah, membuatnya menjadi pilihan populer di taman alpine atau taman batu.

Aster Novae-Angliae (Aster novae-angliae)

Aster jenis ini dikenal karena ukurannya yang lebih besar dan tingginya yang bisa mencapai 1,5 meter. Bunga-bunganya memiliki warna mencolok, seperti merah jambu, ungu, atau putih. Aster Novae-Angliae sering kali digunakan dalam taman-taman besar dan sering dijadikan bunga potong karena ketahanannya yang lama.

Aster Sedum

Jenis aster ini memiliki ukuran lebih kecil dan tumbuh dengan bentuk kompak. Aster Sedum dikenal sangat tahan terhadap kondisi cuaca ekstrem dan sering digunakan sebagai tanaman lanskap di kebun atau taman yang mengutamakan ketahanan dan kemudahan perawatan.

Setiap jenis bunga aster ini memiliki karakteristik unik, mulai dari ukuran, warna, hingga kemampuannya beradaptasi dengan berbagai kondisi lingkungan. Oleh karena itu, Anda bisa memilih jenis bunga aster sesuai dengan kebutuhan dekorasi taman atau rumah Anda.

BACA JUGA: Menyibak Tabir Suku Mante, Penghuni Hutan Pedalaman Aceh

2. Cara Menanam Bunga Aster

Menanam bunga aster cukup mudah dan dapat dilakukan oleh siapa saja, bahkan bagi pemula sekalipun. Berikut adalah langkah-langkah cara menanam bunga aster agar tumbuh dengan sehat dan indah:

Pemilihan Lokasi yang Tepat

Bunga aster membutuhkan banyak sinar matahari agar dapat berkembang dengan baik. Pilihlah lokasi yang mendapatkan sinar matahari langsung setidaknya 6 jam sehari. Jika tanaman ini ditanam di tempat yang terlalu teduh, pertumbuhannya akan terhambat, dan bunga yang dihasilkan bisa lebih sedikit.

Persiapan Media Tanam

Aster membutuhkan tanah yang subur, gembur, dan memiliki drainase yang baik. Tanah yang terlalu padat dapat menghambat peredaran udara dan menyebabkan akar tanaman busuk. Anda bisa mencampurkan tanah dengan kompos atau pupuk kandang untuk meningkatkan kandungan nutrisi tanah. Pastikan juga tanah tidak tergenang air setelah disiram.

Proses Penanaman

Aster dapat ditanam dengan menggunakan biji atau bibit. Jika menggunakan biji, tanam biji dengan kedalaman sekitar 1 cm dari permukaan tanah. Pastikan jarak antar biji cukup agar tanaman bisa tumbuh dengan baik dan tidak saling berebut ruang. Jika Anda menggunakan bibit, pastikan jarak antar bibit sekitar 30-40 cm, tergantung jenisnya.

Perawatan Tanaman Aster

Setelah ditanam, pastikan tanaman aster mendapatkan cukup air, terutama pada musim kemarau. Namun, hindari penyiraman yang berlebihan karena dapat menyebabkan akar membusuk. Pemangkasan juga penting dilakukan, terutama pada bunga yang sudah layu, untuk merangsang pertumbuhan bunga baru dan menjaga bentuk tanaman agar tetap rapi.

Pemupukan

Bunga aster membutuhkan pupuk yang kaya akan fosfor untuk mendukung perkembangan bunga. Pupuk bisa diberikan setiap bulan sekali, terutama pada masa pertumbuhan atau saat tanaman mulai berbunga. Hindari pemupukan berlebihan, karena bisa menyebabkan tanaman terlalu tinggi tanpa banyak bunga.

3. Manfaat Bunga Aster

Selain dikenal sebagai tanaman hias yang indah, bunga aster juga memiliki berbagai manfaat yang baik untuk lingkungan dan kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat dari bunga aster:

Mempercantik Taman dan Pekarangan

Dengan berbagai warna cerah dan bentuk kelopak yang menyerupai bintang, bunga aster dapat mempercantik taman atau pekarangan rumah Anda. Aster cocok ditanam di berbagai jenis taman, baik sebagai tanaman pagar, pembatas, atau sebagai tanaman utama di taman bunga.

Menarik Serangga Penyerbuk

Bunga aster sering kali menarik lebah dan kupu-kupu, yang membantu dalam proses penyerbukan tanaman lain di sekitarnya. Kehadiran serangga penyerbuk ini sangat penting untuk meningkatkan kesuburan tanaman lainnya di kebun Anda. Dengan demikian, menanam bunga aster juga bisa mendukung keberagaman hayati di lingkungan sekitar.

Manfaat Kesehatan

Dalam beberapa tradisi pengobatan herbal, bunga aster dipercaya memiliki manfaat kesehatan, terutama untuk mengatasi gangguan saluran pernapasan seperti batuk dan flu. Beberapa ekstrak bunga aster bahkan digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meredakan radang tenggorokan. Meskipun manfaat ini belum terbukti secara ilmiah, bunga aster tetap memiliki nilai budaya dalam pengobatan alami.

Bunga Potong untuk Dekorasi

Aster juga sering digunakan sebagai bunga potong untuk rangkaian bunga meja, buket, dan dekorasi pesta. Dengan daya tahannya yang baik, bunga ini bisa bertahan lama setelah dipotong, sehingga cocok digunakan untuk berbagai acara seperti pernikahan, ulang tahun, atau acara formal lainnya.

Bunga aster adalah pilihan tanaman hias yang sangat menarik, baik dari segi keindahan maupun manfaatnya. Dengan berbagai jenis yang dapat tumbuh di berbagai kondisi, cara penanaman yang mudah, serta manfaat yang dimilikinya, bunga aster merupakan pilihan yang tepat untuk menghiasi taman atau pekarangan rumah Anda. Selain mempercantik lingkungan, bunga aster juga berperan dalam mendukung ekosistem sekitar dengan menarik serangga penyerbuk.

Tanaman ini tidak hanya memberikan keindahan visual tetapi juga nilai praktis, seperti mendukung kesehatan melalui obat-obatan tradisional. Oleh karena itu, menanam bunga aster adalah investasi jangka panjang untuk rumah Anda, karena tidak hanya menambah estetika, tetapi juga memberikan manfaat lainnya yang tidak kalah penting.

 

(Redaksi)