PLN UP3 Majalaya Siaga Total Jaga Khidmatnya Ibadah Paskah 2025 di Kabupaten Bandung

(Foto: Dok.PLN UP3 Majalaya)

Bandungdaily.id – PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Majalaya menunjukkan komitmennya sebagai garda terdepan dalam menjaga kenyamanan ibadah Paskah 2025.

Melalui kesiapsiagaan penuh dan penguatan infrastruktur kelistrikan, PLN sukses mengawal perayaan Kamis Putih dan Jumat Agung di Kabupaten Bandung tanpa gangguan listrik.

Selama dua hari penting dalam rangkaian Paskah tersebut, lebih dari 100 personel PLN disiagakan, lengkap dengan 10 unit kendaraan operasional dan cadangan daya darurat.
Fokus pengamanan diarahkan ke titik-titik strategis, khususnya di gereja-gereja yang menjadi pusat pelaksanaan ibadah.

Manajer PLN UP3 Majalaya, Widodo, menyatakan bahwa strategi pengamanan kelistrikan disiapkan sejak awal April dengan melibatkan berbagai tim teknis dan nonteknis.

“Kami tidak ingin ada momen ibadah yang terganggu. Pengamanan kami lakukan maksimal, mulai dari sisi teknis hingga pemantauan digital,” ujarnya.

(Foto: Dok.PLN Majalaya)

BACA JUGA: PLN Dorong Transformasi Digital Lewat Aplikasi PLN Mobile, Fokus Tingkatkan Kepuasan Pelanggan

Selain itu, teknologi Control Center turut menjadi andalan PLN dalam menjaga stabilitas sistem. Melalui pemantauan real-time, tim operasional dapat dengan cepat mendeteksi anomali beban dan melakukan langkah mitigasi sebelum berpengaruh ke pelanggan.

“Kami memaksimalkan teknologi yang kami miliki agar respons terhadap gangguan bisa dilakukan dalam hitungan detik,” tambah Widodo.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat, Tonny Belami, turut memberikan apresiasi atas kinerja tim PLN UP3 Majalaya dalam menjaga keandalan listrik selama Paskah.

“Perayaan keagamaan adalah momen penting bagi masyarakat. Kami di PLN berkomitmen untuk hadir dan memastikan seluruh kegiatan ibadah berjalan dengan aman dan nyaman. Saya bangga dengan kerja keras tim di lapangan yang telah menunjukkan dedikasi tinggi dan profesionalisme,” kata Tonny.

Tonny juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan berbagai pihak. Menurutnya, suksesnya pengamanan listrik di masa Paskah adalah hasil dari sinergi antara PLN, pemerintah daerah, pengurus gereja, dan masyarakat.

“Ini bukan hanya soal listrik, tapi juga soal pelayanan dan kepedulian. PLN ingin menjadi bagian dari momen-momen penting masyarakat,” tambahnya.

PLN juga mengingatkan masyarakat agar melaporkan potensi gangguan listrik melalui aplikasi PLN Mobile agar dapat segera ditangani dengan cepat dan tepat.

Rangkaian Paskah akan mencapai puncaknya pada Minggu, 20 April 2025. Untuk itu, PLN UP3 Majalaya tetap menyiagakan seluruh sumber daya hingga seluruh prosesi ibadah selesai dengan lancar.

Tonny juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh personel yang telah bertugas dengan dedikasi tinggi.
“Mereka bekerja 24 jam, tanpa kenal lelah. Ini adalah bukti nyata bahwa pelayanan PLN tidak hanya teknis, tapi juga menyentuh sisi kemanusiaan,” tutupnya.***

 

Tinggalkan Balasan