Bandungdaily.id – Liverpool mendapat kabar buruk menjelang pertandingan besar melawan Manchester City pada Minggu (01/12/2024).
Bek andalan mereka, Ibrahima Konate, bakal absen akibat cedera yang ia alami saat kemenangan 2-0 atas Real Madrid dalam laga Liga Champions pada Rabu malam (27/11).
Cedera tersebut terjadi setelah Konate mengalami benturan keras dengan penyerang muda Real Madrid asal Brasil, Endrick, pada menit-menit akhir pertandingan.
Meskipun Liverpool berhasil meraih kemenangan penting, absennya Konate menjadi pukulan besar bagi tim asuhan Arne Slot, yang saat ini memimpin klasemen sementara Premier League.
Dalam sebuah postingan Instagram, Konate mengungkapkan rasa frustrasinya terhadap cedera tersebut.
“Sangat membuat frustrasi karena cedera ini terjadi tepat di akhir pertandingan hebat pada Rabu malam. Sekarang kami memulai proses pemulihan, tetapi satu hal yang saya janjikan adalah saya akan kembali dan menjadi yang terbaik sekali lagi. Terima kasih atas dukungan luar biasa di Anfield. Insya Allah kami akan terus bergerak maju dan saya akan mendukung setiap langkah tim,” tulis Konate.
BACA JUGA: Conor Bradley Terpilih Jadi Pemain Terbaik Liverpool Saat Kontra Real Madrid
Kehilangan Konate tentu menjadi kerugian besar bagi Liverpool, mengingat bek tengah asal Prancis ini telah menjadi salah satu pemain kunci dalam memperkuat lini belakang tim.
Bersama Virgil van Dijk, Konate menjadi pilar utama yang memberikan stabilitas defensif yang lebih baik dari musim lalu.
Absennya Konate menambah daftar panjang cedera para pemain Liverpool musim ini. Manajer Arne Slot kini harus memutar otak untuk mencari solusi guna mengatasi masalah defensif timnya, khususnya menjelang laga besar melawan Manchester City yang selalu menjadi ancaman besar, meski tim Pep Guardiola belum menunjukkan konsistensi terbaiknya.
Kehilangan Konate jelas memberikan tantangan besar bagi Liverpool yang sedang berusaha mempertahankan posisinya di puncak klasemen. Dengan lini belakang yang kini tanpa bek tengah andalan, Liverpool akan sangat mengandalkan ketangguhan sistem pertahanan mereka untuk menjaga momentum dalam kompetisi Premier League.
(Redaksi)