Kecelakaan Beruntun di Kota Batu: Empat Tewas, 10 Luka-Luka

(Foto: JPNN)

Bandungdaily.id – Sebuah bus pariwisata dengan nomor polisi DK 7942 GB terlibat kecelakaan beruntun yang melibatkan 12 kendaraan bermotor di dua ruas jalan, yakni Jalan Imam Bonjol dan Jalan Patimura, pada Rabu (8/1) malam.

Dirlantas Kepolisian Daerah Jawa Timur Kombes Pol. Komarudin menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi sepanjang 2,3 kilometer dengan total tujuh titik tabrakan.

“Melalui dua ruas jalan, yakni Jalan Imam Bonjol dan Jalan Patimura, sepanjang 2,3 kilometer, terjadi tujuh tabrakan,” kata Komarudin dalam konferensi pers di Kota Batu, Kamis (9/1).

Di titik tabrakan pertama dan kedua di Jalan Imam Bonjol, dua orang tewas, yakni seorang ibu dan bayi yang merupakan penumpang sepeda motor.

Sementara pengendara sepeda motor yang merupakan suami korban mengalami luka-luka.

Di titik tabrakan ketiga hingga ketujuh di Jalan Patimura, bus kembali menabrak sejumlah kendaraan, menyebabkan dua korban jiwa lainnya, termasuk seorang pengendara sepeda motor di titik tabrakan ketiga.

BACA JUGA: Korlantas Polri: Kecelakaan Tol Cipularang KM 92 Disebabkan Banyak Faktor

Total Korban

  • Korban meninggal dunia: 4 orang
  • Korban luka-luka: 10 orang
  • Jumlah kendaraan yang terlibat: 12 kendaraan (6 roda empat, 6 roda dua)

Daftar Korban Meninggal Dunia

  1. Agus Daritanto (60), Kota Batu
  2. Mumun Sugianto (45), Kota Batu
  3. Anis, Kabupaten Jember
  4. S (1,8 tahun), Kabupaten Jember

Daftar Korban Luka-Luka

  1. M Safiudin (30), Kabupaten Jember (luka ringan)
  2. Sugiarti (60), Kota Malang (luka ringan)
  3. Moch Bayu Jatmiko (38), Kota Malang (luka ringan)
  4. Prasasti Nur Aulia (23), Kota Malang (luka ringan)
  5. Bambang Eko Pribadi (49), Kota Batu (luka ringan)
  6. Rasminanto (71), Kota Batu (luka ringan)
  7. Umi Dimana (45), Kota Batu (luka ringan)
  8. B (1), Kota Batu (luka ringan)
  9. Tino Trisula (32), Kota Batu (luka berat)
  10. Mustofa Ahman (20), Kota Batu (luka berat)

Saat ini, kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap penyebab utama kecelakaan. Dugaan sementara menyebutkan kemungkinan adanya kelalaian pengemudi bus atau faktor teknis pada kendaraan.

 

(Redaksi)

Tinggalkan Balasan