Francesco Bagnaia Belum Move On dari Kecelakaan MotoGP Malaysia hingga Gagal Jadi Juara Dunia

Francesco Bagnaia
Francesco Bagnaia

Bandungdaily.id – Pebalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, belum bisa menerima kecelakaan yang dialaminya di Sirkuit Sepang, Malaysia, yang membuatnya gagal mempertahankan gelar juara dunia MotoGP.

Kecelakaan tersebut terjadi pada Sprint Race di MotoGP Malaysia, saat Bagnaia mengalami kecelakaan tunggal akibat kesalahan perhitungan saat memasuki tikungan.

BACA JUGA: Marc Marquez Prioritaskan Desain Mesin Ducati untuk MotoGP 2025

Meskipun pada awalnya Bagnaia memiliki peluang besar untuk meraih banyak poin, kecelakaan itu malah membuatnya kehilangan poin berharga dalam perburuan gelar juara dunia.

Pada akhirnya, Bagnaia hanya mampu finis sebagai runner-up, sementara gelar juara dunia jatuh ke tangan Jorge Martin.

“Saya rasa yang paling sulit diterima adalah yang terjadi di Malaysia, sejujurnya, karena saya tidak melakukan kesalahan. Saya datang lebih lambat, dan mungkin itulah alasan kecelakaan itu,” ucap Bagnaia kepada media setempat.

Bagnaia juga menjelaskan, kecelakaan tersebut sulit dianalisis karena ia merasa telah melakukan hal yang sama seperti biasanya, hanya saja kali ini ia datang sedikit lebih lambat, yang menyebabkan terjadinya kecelakaan.

“Saya rasa saya harus belajar dari kesalahan saya. Yang lain lebih sulit untuk dianalisa, karena saya melakukan hal yang sama, hanya saja saya datang sedikit lebih lambat dan akhirnya terjatuh. Jadi lebih sulit untuk dianalisis,” katanya.

Meski musim 2024 sudah berakhir, Bagnaia menyadari bahwa mengurangi jumlah kecelakaan menjadi salah satu kunci untuk meraih kesuksesan di musim 2025.

Bagnaia yang memenangkan 11 balapan utama dari total 20 seri musim 2024, merasa bahwa banyaknya kecelakaan menjadi faktor yang menghambat perjuangannya meraih gelar juara dunia.

 

(Redaksi)

Tinggalkan Balasan