Bandungdaily.id – Film musikal “Wicked” terus menunjukkan kesuksesannya, kini di platform video-on-demand (VOD).
Dilaporkan oleh Variety pada Kamis (9/1), Universal Pictures mengungkapkan bahwa adaptasi Broadway ini meraup pendapatan sebesar $26 juta (sekitar Rp421 miliar) pada hari pertama perilisan digitalnya di Amerika Serikat dan Kanada. Selama minggu pertama, angka tersebut melonjak menjadi $70 juta (sekitar Rp1,1 triliun).
Debut hiburan rumah “Wicked” dimulai pada 31 Desember, dengan harga Rp486 ribu untuk pembelian dan Rp324 ribu untuk penyewaan versi asli atau versi sing-along.
Studio mengungkapkan bahwa film ini mencetak rekor sebagai penjualan digital terbesar di hari pertama dan minggu pertama untuk semua judul teater Universal.
Universal berharap pendapatan dari “Wicked” terus meningkat karena film ini memiliki periode eksklusivitas selama lebih dari dua bulan di platform VOD sebelum tersedia di Peacock, layanan streaming NBCUniversal.
BACA JUGA: Spotify Hadirkan Film Konser Eksklusif ‘Billions Club Live with The Weeknd’
Keberhasilan ini menjadi langkah awal menuju peluncuran “Wicked: For Good”, yang merupakan babak kedua dari pertunjukan Broadway. Film tersebut dijadwalkan tayang di bioskop pada 21 November, setahun setelah perilisan “Wicked: Part One.”
Sebelumnya, “Wicked: Part One” berhasil meraih pendapatan $682 juta di box office global sejak penayangannya di bioskop pada 22 November 2024. Angka ini mencerminkan antusiasme penonton terhadap adaptasi musikal terkenal tersebut.
Pendapatan VOD premium seperti ini jarang dipublikasikan, sehingga pencapaian “Wicked” menjadi sorotan. Sebagai perbandingan, peluncuran digital terbesar kedua Universal, “The Super Mario Bros. Movie” pada 2023, meraih $44 juta (sekitar Rp713 miliar) dalam minggu pertamanya.
Dengan kesuksesan “Wicked” di layar lebar dan digital, Universal terus memanfaatkan popularitas pertunjukan Broadway untuk mengukuhkan posisinya sebagai studio dengan pendapatan hiburan rumah yang impresif.
(Redaksi)