Bandungdaily.id – Calon gubernur nomor urut 3 Pramono Anung mempersilahkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono (Rido) untuk melaporkan dugaan kecurangan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu),
“Inikan ranahnya Bawaslu, kalau ada dugaan kecurangan dan sebagainya, silahkan,” kata Pramono kepada media di Jakarta, Kamis (28/11/2024).
Sebelumnya, tim Rido mengungkapkan adanya kecurangan yang dilakukan kubu Pramono-Rano dengan adanya pembagian sembako, politikuang dan pencoblosan surat suara sebelum digunakan.
Kubu Rido mengklaim mengantongi sejumlah bukti, terutama pembagian sembako di kepulauan seribu.
BACA JUGA: Presiden Prabowo Dorong Sinergi Ekonomi Indonesia-Brasil Lewat Forum Bisnis
Ketua tim pemenangan Rido, Ahmad Riza Patria mengungkapkan, dilapangan banyak sekali mendapatkan temuan, paket sembako yang akan dibagikan kepada masyarakat.
Menurut Riza, hal tersebut merupakan praktik kotor untuk menarik masyarakat dalam menetukan pilihannya.
Selain itu, Riza juga menyatakan, di lapangan banyak sekali ditemukan surat suara yang sudah tercoblos sebelum digunakan, seperti yang terjadi di daerah Pinang Jati, Jakarta Timur.
Berdasarkan hasil hitung cepat, Pasangan Pramono-Rano unggul dari dua paslon lainnya. Dimana, Pramono -Rano mengantongi 50,15 persen suara, Pasangan Rido 39,25 persen dan pasangan Dharma-Kun 10,60 persen.
(Redaksi)
