Cara Mengganti Oli Mesin Mobil Sendiri, Mudah dan Praktis

Cara Mengganti Oli Mesin Mobil Sendiri
Cara Mengganti Oli Mesin Mobil Sendiri (Ilustrasi)

Bandungdaily.id – Mengganti oli mesin mobil sendiri adalah salah satu cara untuk menghemat biaya servis dan menjaga performa mesin mobil tetap optimal.

Mengganti oli secara teratur dapat meningkatkan umur mesin dan efisiensi bahan bakar.

Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang cara mengganti oli mesin mobil sendiri dengan langkah-langkah yang mudah.

Persiapkan Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Sebelum mulai mengganti oli mesin, pastikan Anda telah menyiapkan semua alat dan bahan. Menggunakan alat yang tepat dapat mempercepat proses penggantian oli dan mengurangi risiko kesalahan. Alat yang dibutuhkan antara lain:

  • Kunci pas atau kunci soket
  • Wadah penampung oli bekas
  • Corong untuk menuangkan oli baru
  • Oli mesin baru (sesuaikan dengan jenis dan merek mobil Anda)
  • Filter oli baru
  • Lap bersih

Matikan Mesin dan Persiapkan Mobil

Langkah pertama adalah mematikan mesin mobil dan memastikan mobildalam keadaan sejajar atau datar.

Memanaskan mesin selama beberapa menit sebelum mengganti oli dapat membantu oli mengalir lebih lancar dan lebih cepat. Setelah itu, angkat mobil dengan dongkrak untuk mempermudah akses ke bagian bawah mobil.

Lepaskan Sekrup Oli dan Buang Oli Bekas

Setelah mobil dalam posisi yang stabil, lepaskan sekrup penutup oli pada bagian bawah mesin menggunakan kunci pas.

Sekrup ini berada pada bagaian bawah mesin mobil dan melepasnya harus dengan hati-hati untuk menghindari kerusakan pada bagian mesin.

Pastikan wadah penampung oli bekas berada di bawah area ini untuk menampung oli yang keluar. Diamkan beberapa menit hingga oli keluar sepenuhnya.

BACA JUGA: Daftar Mobil Bekas Jadul dengan Konsumsi Bahan Bakar Irit

Ganti Filter Oli

Setelah oli bekas habis keluar, langkah selanjutnya adalah mengganti filter oli. Filter oli yang sudah tua atau kotor dapat mengurangi kualitas oli baru yang digunakan.

Gunakan alat khusus untuk melepas filter oli lama dan pasang filter oli baru dengan rapat. Pastikan filter oli baru sesuai dengan jenis mobil Anda.

Masukkan Oli Baru ke Mesin

Setelah filter oli terpasang dengan benar, saatnya mengisi oli baru ke dalam mesin. Pastikan Anda menggunakan jenis dan jumlah oli yang sesuai dengan rekomendasi pabrik untuk mobil Anda.

Gunakan corong untuk menuangkan oli baru agar tidak tumpah. Cek level oli dengan menggunakan stik pengukur untuk memastikan jumlah oli sudah sesuai.

Periksa Kembali dan Nyalakan Mesin

Setelah oli baru terisi, pasang kembali tutup oli dengan rapat. Sangat penting untuk memeriksa kebocoran pada bagian sekrup atau filter setelah penggantian oli.

Nyalakan mesin mobil selama beberapa menit dan periksa apakah ada kebocoran oli. Jika tidak ada kebocoran, matikan mesin dan periksa kembali level oli menggunakan stik pengukur.

Buang Oli Bekas dengan Benar

Langkah terakhir adalah membuang oli bekas dengan cara yang benar. Membuang oli bekas sembarangan dapat merusak lingkungan dan mencemari air tanah.

Pastikan oli bekas ke tempat pengolahan oli bekas yang resmi atau bengkel yang menerima oli bekas untuk didaur ulang.

Mengganti Oli Sendiri untuk Perawatan Berkala

Mengganti oli mesin secara berkala dapat memperpanjang umur mesin mobil dan menjaga performa kendaraan tetap optimal.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengganti oli mobil sendiri dengan mudah dan efisien.

Selain menghemat biaya, perawatan mesin yang baik juga akan meningkatkan kenyamanan berkendara dan mengurangi risiko kerusakan mesin.

 

(Redaksi)