Bandungdaily.id – Yayasan Baitul Mall (YBM) dan Srikandi Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Majalaya mengadakan kegiatan berbagi di bulan Ramadhan melalui program “Borong Berbagi”.
Program ini ditujukan kepada puluhan anak yatim dan dhuafa dari Yayasan Rumah Sehati di Kampung Pasirhuni, RT 5 RW Desa Pasirhuni, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
Manajer UP3 Majalaya, Widodo menyatakan, program ini inisiatif untuk membantu para pedagang kecil sekaligus berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yang membutuhkan.
“Program ‘Borong Berbagi’ ini bertujuan untuk memberikan manfaat ganda, yakni membantu pedagang kecil dengan memborong dagangan mereka serta memberikan santunan kepada anak-anak yatim dan dhuafa, terlebih di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini,” ujar Widodo pada Jumat (14/3).
Dalam kegiatan ini, anak-anak Yayasan Rumah Sehati, juga mendapatkan bingkisan dan makanan berupa takjil, dan lauk yang dibeli dari pedagang kecil di sekitar lokasi.
Selain itu, acara juga diisi dengan dongeng anak sebelum waktu berbuka, yang bertujuan untuk menambah ilmu agama dan memperkuat keimanan mereka.
Widodo berharap bahwa program “Borong Berbagi” dapat memberikan manfaat yang besar bagi anak-anak dhuafa dan menginspirasi lebih banyak pihak untuk turut berbagi.
“Kami sangat bersyukur dapat melaksanakan kegiatan ini. Terima kasih kepada seluruh jajaran yang telah berkontribusi dalam program ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa program ini tidak hanya menumbuhkan rasa persatuan dan kekompakan dalam berbagi kepada yang berhak, tetapi juga diharapkan dapat terus menjadi agenda sosial yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
BACA JUGA: PLN UP3 Majalaya Ajak Pelanggan Manfaatkan PLN Mobile untuk Layanan Listrik Praktis Selama Ramadhan
Selain kegiatan berbagi, PLN UP3 Majalaya juga memanfaatkan momen ini untuk melakukan sosialisasi mengenai penggunaan kompor induksi sebagai bagian dari kampanye elektrifikasi ramah lingkungan.
Para peserta diberikan pemahaman mengenai efisiensi energi, keamanan, serta manfaat menggunakan kompor induksi dibandingkan dengan kompor gas konvensional.
Tak hanya itu, tim PLN UP3 Majalaya juga mengenalkan aplikasi PLN Mobile kepada masyarakat.
Aplikasi ini memudahkan pelanggan dalam melakukan berbagai layanan seperti pembayaran tagihan listrik, pembelian token, hingga pengaduan gangguan listrik secara online.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat semakin terbantu dalam mengakses layanan PLN dengan lebih cepat dan efisien.
General Manager UID Jawa Barat, Agung Murdifi, turut memberikan apresiasi terhadap program ini.
“Kami sangat mendukung inisiatif seperti ‘Borong Berbagi’ yang tidak hanya membantu masyarakat yang membutuhkan, tetapi juga memberdayakan pedagang kecil. Selain itu, sosialisasi mengenai kompor induksi dan PLN Mobile juga menjadi langkah strategis dalam mendorong masyarakat untuk beralih ke energi listrik yang lebih efisien dan ramah lingkungan,” ujar Agung Murdifi.***
