Bandungdaily.id – Presiden Paris Saint-Germain (PSG), Nasser Al Khelaifi, dikabarkan telah membuka komunikasi dengan agen Mohamed Salah, Ramy Abbas, terkait kemungkinan kepindahan bintang asal Mesir tersebut ke Parc des Princes.
Hal ini menyusul ketidakpastian masa depan Salah di Liverpool, dengan kontraknya yang akan berakhir pada musim panas 2025.
Salah, yang kini berusia 32 tahun, telah menunjukkan performa gemilang musim ini dengan mencetak 13 gol di semua kompetisi. Penampilannya termasuk gol penalti krusial saat Liverpool mengalahkan Manchester City 2-0, yang semakin mengukuhkan posisi The Reds di puncak klasemen Liga Premier dengan keunggulan sembilan poin.
Namun, kebahagiaan fans Liverpool atas kemenangan itu sedikit ternoda oleh pernyataan Salah usai pertandingan.
“Jujur, itu ada di kepala saya. Ini mungkin laga terakhir saya melawan City bersama Liverpool. Saya ingin menikmati setiap detiknya,” ujar Salah.
PSG Berbenah untuk Era Baru
PSG, di bawah asuhan pelatih Luis Enrique, sedang menjalani era baru dengan fokus pada regenerasi tim. Mereka mendatangkan sejumlah pemain muda berbakat, tetapi kesulitan menemukan pemain sayap berkualitas yang dapat memberikan kontribusi langsung.
Salah dianggap sebagai kandidat ideal karena memiliki pengalaman dan kemampuan yang luar biasa.
Rencana PSG untuk mendatangkan Khvicha Kvaratskhelia (Napoli), Jadon Sancho (Manchester United), dan Nico Williams (Athletic Club) sebelumnya belum membuahkan hasil.
Hal ini membuat PSG semakin serius dalam upayanya menggaet Salah. Secara finansial, klub asal Paris ini mampu memenuhi tuntutan gaji Salah, yang saat ini mencapai £400 ribu per pekan, plus bonus besar untuk penandatanganan kontrak.
Kontrak terakhir Salah di Liverpool, yang ditandatangani pada Juni 2022, menjadikannya pemain dengan bayaran tertinggi di Anfield. Namun, hingga saat ini, belum ada pembicaraan resmi dari Liverpool untuk memperpanjang kontraknya.
BACA JUGA: Trent Alexander-Arnold Dikabarkan Hengkang dari Liverpool, Gabung Real Madrid?
Persaingan di Bursa Transfer
Jika tidak ada kontrak baru dari Liverpool, Salah akan bebas membuka negosiasi dengan klub non-Inggris mulai 1 Januari mendatang. Selain PSG, beberapa klub besar Eropa lainnya diperkirakan juga akan bersaing untuk mendapatkan jasa Salah.
Kondisi ini membuat tekanan bagi Liverpool semakin besar, terutama dengan situasi serupa yang dialami Virgil van Dijk dan Trent Alexander-Arnold, dua pemain kunci yang juga mendekati akhir kontrak mereka.
Bagi PSG, Mohamed Salah bisa menjadi kunci untuk memperkuat ambisi mereka di Eropa. Namun, perjalanan menuju transfer ini tidak akan mudah, mengingat status Salah sebagai salah satu ikon terbesar Liverpool dalam satu dekade terakhir.
(Redaksi)